“Saya gak tahan lama, nih,” kata saya kepada seorang sambil ngobrol ngalor-ngidul disuatu sore Jakarta menjelang hujan. Tanpa menunggu penjelasan saya berikutnya apa konteks pembicaraan saya itu, sang teman itu nyerocos begini :
“Ah, kamu bercanda, ya.”
“ Masa gak tahan lama loe bisa punya dua anak’”
“Berarti selama ini istrimu tersiksa, dong. Loe egois, ya, maunya enak sendiri.”
“Kamu udah puas sementara istrimu…”
“Hei..hei…stop, stop.” Saya mengguncang tubuh teman sambil menyuruh dia berhenti bicara sebelum dia terlanjur bicara jauh melenceng dari apa yang saya maksud dan fantasinya semakin liar. Lalu saya menjelaskan apa yang saya maksud dengan tidak tahan lama.
Saya sudah hampir sebulan tidak bikin posting baru di blog saya yang menurut sebagian teman cukup saja tulisan dan tampilannya. Ya,maksudnya blog saya cukup seadanya, tulisannya cukup sebagai tulisan seorang pemula. Nafsu untuk menulispun ikut hilang lenyap ditelan masalah yang datang silih berganti seperti bus-bus di terminal keberangkatan menunggu giliran. Semangat menulis menggelora selama ini yang terpelihara rapi sedikit demi sedikit ikut tergerogoti. Kalau hai ini dibiarkan terus-menerus, cita-cita jadi penulis beken seperti Anton Chekov atau novelis lokal luar biasa Andrea Hirata bisa melayang tanpa pamit.
Berkat dari blogwalking dan bacaan dari buku Breaking Through Your Success Barriers karangan Frank F. Lunn, buku La Tahzan karangan Dr. `Aidh al Qarni, buku Menulis Itu Jenius susunan Roland Fishman, dan buku Mati Ketawa Cara Rusia yang disunting Z. Dolgopolova, akhirnya saya putuskan untuk menghentikan puasa menulis. Saya tidak tahan untuk tidak menulis. Seperti orang yang sudah lama tidak tersalurkan nafsu biologisnya, pasti awalnya grusa-grusu dan pengen mulai cepet. Pokoknya yang terfikir tubruk aja, hajar bleh..! Begitulah rupanya, nafsu menulis saya bangkit lagi, bergelora lagi. Jadi untuk menulis saat ini prinsip saya adalah tubruk aja dan hajar bleh. Mumpung lagi nafsu . Saya berharap onfire terus dalam menulis.
Oh, ya, dari keempat buku yang saya baca hanya buku Mati Ketawa Cara Rusia yang saya tamatkan membacanya, bahkan sudah saya baca sampai 10 kali dalam waktu hampir sebulan ini. Buku terbitan PT. Pustaka Grafitipers cetakan kedua yang dirilis April 1986 itu bikin saya ketagihan untuk membacannya, lagi, lagi dan lagi. Buku La Tahzan baru terbaca sekitar 30%, dua buku lainnya hanya terselesaikan membacanya sekitar 60%.
Nah, sidang pembaca berikut saya posting beberapa cerita yang saya copot dari buku Mati Ketawa Cara Rusia.
Kennedy menghadap Tuhan dan memohon, “Tuhan berapa lama lagikah baru rakyatku bergahagia?”
“Lima puluh tahun lagi,” kata Tuhan.
Kennedy menangis dan berlalu.
De Gaulle menghadap Tuhan dan memohon, “Tuhan berapa lama lagikah baru rakyatku bergahagia?”
“Seratus tahun lagi,” kata Tuhan.
De Gaulle menangis dan berlalu.
Presiden Indonesia menghadap Tuhan dan memohon, “Tuhan berapa lama lagikah baru rakyatku bergahagia?”
Tuhan menangis dan berlalu.
Ahmadinejad tiba di Jakarta untuk sebuah kunjungan resmi. Pukul delapan pagi, ia keluar ke balkon penginapannya, dan melihat kemacetan lalu lintas, bis yang penuh sesak dengan manusia, mobil pribadi dan sepeda motor.
“Siapa mereka?” Ahmadinejad bertanya kepada presiden tuan rumah.
“Merekalah tuan dan pemilik negeri ini,” jawab sang presiden.
Pukul sepuluh , Ahmadinejad kembali ke balkon. Di jalanan ia menyaksikan beberapa limousin hitam meluncur dengan anggun.
“Dan siapa mereka?” Ahmadinejad bertanya.
“ Itulah kami,” sahut presiden dengan nada bangga. “Kami para hamba sahaya rakyat.”
Seorang arsitek Soviet meninjau ke luar negeri. Disana, ia dibawa ke rumah seorang arsitek tuan rumah. Tamu Soviet itu diajak berkeliling.
“Ini ruang utama,” tuan rumah menerangkan. “Itu ruang duduk, disana kamar belajar saya, itu kamar anak-anak, ini kamar tidur utama, dan diseberang sana ada kamar terpisah untuk para tamu. Itu dapur, kamar makan, dua kamar mandi, dan kamar peturasan…”
“Sangat bagus,” ujar arsitek Soviet itu.
“Bagaimana di negerimu?”
“Di Soviet? Sama aja, hanya kami tidak membagi-bagi ruangan…”
Kereta api itu tiba di stasiun. Dari sebuah kompartemennya, turun seorang anak lelaki kecil bersama ibunya. Mereka diiringi seorang prajurit dengan dada penuh bintang dan tanda jasa. Di peron sudah menunggu ayah anak lelaki itu.
“ Saya ingin memperkenalkan engkau dengan teman sekamar kami di kereta api, “ ujar ibu anak itu kepada suaminya. “Ia adalah pahlawan Uni Soviet!”
“ Pahlawan apa!” anak kecil itu menukas. “Di kereta api, ia tidak tidur kalau tidak ditemani ibu.”
catatan : Presiden Indonesia menghadap Tuhan dibuku aslinya adalah Brezhnev; Ahmadinejad tiba di Jakarta dibuku aslinya adalah Nehru tiba di Moskow. Sengaja kalimatnya saya “selewengkan” supaya ada rasa dalam negeri. 🙂
Posting ini juga untuk mengenang setahun wafatnya Sassie Kirana, hiks…
Maret 26, 2010 pukul 6:37 pm
Pertamax…
Dengan sangat terpaksa saya mendahului alamendah. Sesekali boleh dong pertama di rumah sendiri, hahaha….
Maret 26, 2010 pukul 6:44 pm
saya keduaxxx kang ..
humor2 yang lumayan menggelitik
Maret 26, 2010 pukul 7:10 pm
cukup puas dengan;
(maaf) izin mengamankan KEDUA dulu. Boleh kan?!
Dibuat santai aja, bro. Yang penting nulis-nulis, dan nulis. Kadang saya juga merasa malas menulis. HJehehehehe
Maret 26, 2010 pukul 9:02 pm
pertamax gak pertamax yg penting page one
Maret 26, 2010 pukul 9:08 pm
Kunjungan malam sob, semangat and keep blogging..salam
Maret 26, 2010 pukul 9:08 pm
hahaha… aku kira apanya yang ga tahan lama…
Maret 26, 2010 pukul 10:43 pm
wah, akhirnya mas alris nulis lg nih…. 😀
Maret 27, 2010 pukul 12:49 am
thanx dah mampir sob,salam juga .
Nice artikel
Maret 27, 2010 pukul 12:54 am
welkambek om,, akhirnya nulis lagi, hehe… hiatus memang ga perlu lama2 😀
Maret 27, 2010 pukul 2:47 am
saya g than lma utk duduk diam, pegel soalnya. Hahaha, salam
Maret 27, 2010 pukul 3:12 am
hahahh… kalo ngeblog sih saya tahan lama bnget…. 😀 😀
Maret 27, 2010 pukul 4:20 am
Hihihi, lucu Mas. Kasian yah malah Tuhan yang nangis pas ditanya sama presiden RI. Berti saking lamanya bangsa kita ini ga bahagia. hiks!
Maret 27, 2010 pukul 4:59 am
Wah…puasa menulis ? pastinya setelah kembali sudah banyak ide menarik yang bisa di bagikan ke sahabat. Bukan begitu pak…!? he..he
Maret 27, 2010 pukul 5:08 am
kirain siapa yang gak tahan lama…bagus ceritanya
Maret 27, 2010 pukul 5:51 am
kunjungan balik diwaktu pagi juga.cerita yang menarik.
Maret 27, 2010 pukul 7:05 am
salam sob.. semangat selalu…
Maret 27, 2010 pukul 7:54 am
haha, mantab sekali… saya suka kutipan para presiden bertanya pada TUHAN mereka… hanya Indonesia saja yang aneh. hehe.
Maret 27, 2010 pukul 9:24 am
wah alris sudah update nieh hehe
salam pagi
Maret 27, 2010 pukul 9:38 am
Ternyata berbagai bahan bacaan sanggup memberi inspirasi untuk mulai menulis lagi,ya.Salam jepret!
Maret 27, 2010 pukul 10:25 am
Wihhh ada Ahmadinejad nih disini 🙂
He..he….mudah mudahan sesuatu yg beraura positif bisa tetap tahan lama ya
Maret 27, 2010 pukul 10:51 am
Gak tahan lama kalo gak ngeblog, kalo nulis tahan lama di natapin monitor.
keep share mas
Maret 27, 2010 pukul 11:02 am
kirain gak tahan apaan….
ternyata gak tahan gak nulis di blog toh….
kirain apaan….
Maret 27, 2010 pukul 11:09 am
Waduh, saya baca judulnya ketawa, reh isinya ternyata berbeda 180 derajat hahaha
Salam kenal sobat 🙂
Maret 27, 2010 pukul 11:09 am
Waduh, saya baca judulnya ketawa, reh isinya ternyata berbeda 180 derajat hahahaha…
Salam kenal ya sobat 🙂
Maret 27, 2010 pukul 11:59 am
berubah ya templatenya
Maret 27, 2010 pukul 12:23 pm
hehehe judulnya udah meembuat orang berpikiran ke arah sana az *tuing tuing..*
Maret 27, 2010 pukul 12:45 pm
menulis itu ibarat operasi pengencangan kulit wajah. you could feel more alive jiaaaaahhh !!!!!
Maret 27, 2010 pukul 4:22 pm
dah lama sekali ngak up date. welcome back…. 🙂
Maret 27, 2010 pukul 4:45 pm
mampir ketempat sobat, salam kenal 😀
Maret 27, 2010 pukul 5:13 pm
Selamat sore,Mas.
Buku yg enak disimak rupanya.
Selamat ya,semangatnya sudah bangkit kembali.
Salam hangat selalu.
Maret 27, 2010 pukul 5:41 pm
terus semangat berbaginya kawan.. untuk memberi manfaat kepada yang lainnya
Maret 27, 2010 pukul 5:42 pm
tetap semangat untuk berbagi
Maret 27, 2010 pukul 5:55 pm
Hahaha..
Ide untuk postingannya menggelitik, bikin orang penasaran untuk membaca sampai tuntas 😀
Maret 27, 2010 pukul 6:09 pm
he he he… jadi bulan puasa sudah berlalu ya? 🙂 d.~
Maret 27, 2010 pukul 6:38 pm
kurang banyak copotan dari bukunya 😀
Maret 27, 2010 pukul 7:59 pm
selewengannya bikin lebih hidup,… bagus 🙂
Maret 27, 2010 pukul 9:45 pm
heheh… kalo dah kena virus ngeblog [nulis], hal yang menghambat itu cuma ada dua iaitu ketersediaan waktu dan ketersediaan dana. 😆
Maret 28, 2010 pukul 12:21 am
kata seorang penulis. Menulis…menulis….dan menulis.
Maret 28, 2010 pukul 1:40 am
Semoga tetap semangat dalam menulis… 🙂
kunjungan pernana.. salam kenal 🙂
Maret 28, 2010 pukul 5:01 am
Selamat pagi kawand… Aku datang lagi… hahaha…
Maret 28, 2010 pukul 7:12 am
wah..semangat banget nih nulisnya..
hmm..saya juga pengen update lagi neh
Maret 28, 2010 pukul 9:23 am
Nah tuh kan tulisannya bagus
Semangat ngblog 🙂
Maret 28, 2010 pukul 9:27 am
saya juga lama tak berkunjung ke sini
Maret 28, 2010 pukul 9:39 am
berkunjung .. buku la tahzan bagus, sampul kuning ayas suka
Maret 28, 2010 pukul 9:44 am
Hallo..salam kenal..happy blogging ya
http://deekkyy.blogspot.com
Maret 28, 2010 pukul 10:09 am
makasi sebelumnya udah kunjungi blog ku..kok tau kalo kota kasongan terkenal dengan buah duriannya ?
http://deekkyy.blogspot.com
Maret 28, 2010 pukul 10:15 am
cuma bisa ketawa… hahaha..
Maret 28, 2010 pukul 10:16 am
oiya lupa… salam persahabatan
Maret 28, 2010 pukul 11:09 am
Dalam berbagai humor, Indonesia selalu dilambangkan sebagai negara yang paling ironis, kasihan dan perlu dikasihani.
Tapi bukunya menarik sekali, saya pernah baca2 beberapa halaman namun tak sampai tuntas.
Maret 28, 2010 pukul 11:11 am
Dalam berbagai humor, Indonesia selalu digambarkan sebagai negara yang paling ironis, kasihan dan perlu dikasihani.
Tapi bukunya menarik sekali, saya pernah baca2 beberapa halaman namun tak sampai tuntas.
Maret 28, 2010 pukul 12:32 pm
mampir sebentar 😀
di tunggu mampir balik…
Maret 28, 2010 pukul 2:10 pm
lucu hihihih
Maret 28, 2010 pukul 2:43 pm
iya judulnya bikin kaget salam kenal ya sobat kunjungan balik nich ..
Maret 28, 2010 pukul 3:08 pm
Selamat sore Alris, senang bisa ngeblog lagi dengan semangat yang baru dan wawasan yang baru juga. Karakteristik seorang Alris.. pantang menyerah, bersemangat dan akhirnya sampai ke tujuan. Disisi lain dapat dipercaya dan dapat menumbuhkan motivasi di lingkungannya, Ayo maju terus pantang mundur Iya nggak ris ?
@ agnes sekar
Iya, bu Agnes. Maju terus…
Maret 28, 2010 pukul 3:23 pm
Sore yang cerah di Belitung kang Alris. Kunjungan balasan ke rumah sahabat 🙂
Maret 28, 2010 pukul 3:32 pm
Salam kenal pak, semoga sukses selalu
Maret 28, 2010 pukul 4:08 pm
hihihi..
Maret 28, 2010 pukul 5:00 pm
HHmm….saya jadi ikut terkenang Mbak Sassie 😦
Maret 28, 2010 pukul 5:58 pm
saya juga senang membaca sayang ga punya duit, jadi baca nya numpang di gramedia :p
Maret 28, 2010 pukul 6:09 pm
Wah, boleh juga tuh bukunya, Mati Ketawa Cara Rusia. Humor yang penuh krtik,,
Klo di gramedia harga nya berapa tuh, Gan?
Maret 28, 2010 pukul 6:30 pm
memang untuk mendapatkan semangat nunlis lagi itu bisa juga dari beberapa hal..
salam adem ayem
Maret 28, 2010 pukul 7:09 pm
jadi di rumah tahan lama ga nih??
Maret 28, 2010 pukul 7:49 pm
hehe numpang baca” aja maz 😀
Maret 28, 2010 pukul 8:01 pm
waktu baca judulnya pikiranku kemana-kemana ternyata salah bukan tentang itu isinya hehehhe ……
salam blogger
maksich ….. 🙂
Maret 28, 2010 pukul 8:47 pm
mantap artikelnya fren.:D
Maret 28, 2010 pukul 9:31 pm
aku juga suka tuh buku matiketawa cara rusia dah sering dibaca hehe
Maret 28, 2010 pukul 11:34 pm
sepertinya ini kunjungan pertama saya?
salam kenal ya
Maret 28, 2010 pukul 11:35 pm
nambah komen
ini juga membuktikan bahwa saya tahan lama 😀
Maret 29, 2010 pukul 12:36 am
wekekekek.. sama mas..saya juga lagi loyo…hahaha…
Maret 29, 2010 pukul 2:59 am
Info menarik
Maret 29, 2010 pukul 5:27 am
Hahaha…. keren-keren!
Bener-bener ketawa mati 😀
Maret 29, 2010 pukul 5:42 am
Iya nih…. dulu populer banget ya buku “Mati Ketawa Cara Rusia…..” setelah itu muncul deh buku2 humor sejenis yang sampai sekarang lumayan masih menjamur. Saya juga punya bukunya tapi sekarang udah hilang…. 😦
Maret 29, 2010 pukul 6:14 am
makasih artikelnya, buat motivasi kedepan.
Maret 29, 2010 pukul 6:14 am
baca awalnya, kirain mau ngomongin apa….
Maret 29, 2010 pukul 10:25 am
huauahauhauha… kocak abis yang kennedy hahaha.. sampe ngakak gue. hahaha
(aniway thanks dah mampir ke blog aye. )
Maret 29, 2010 pukul 12:20 pm
hmmm…mengenang jeng Sassie Kirana ea, me jg nate mampir d blogna keren blogna….smg dia sll tersenyum di singgahsananya bersama Sang Kholiq amien….
salam sayank akng…
Maret 29, 2010 pukul 1:53 pm
wuaikakakakakakak… ngakak bacanya. tambah lagi dunk banyolan sarkastis mengenai presiden. Jadi tertarik beli bukunya. masih ada yg jual ga ya?
btw, mia jg terkadang suka mati ide buat nulis lama2 jadi bosan. tapi, ternyata yang lebih membosankan itu adalah jika tidak menulis lagi.
Maret 29, 2010 pukul 1:54 pm
Berkunjung baliik 🙂
Slm kenal
Maret 29, 2010 pukul 2:36 pm
wah blom update
Maret 29, 2010 pukul 3:48 pm
numpang nyengir…….
Maret 29, 2010 pukul 6:06 pm
gitu dong ‘da… rajin bgeblog biar bisa ketawa-ketiwi… hehe
Maret 29, 2010 pukul 6:47 pm
wkwkwkwk,,,
lemayan lah buat hiburan sore hari,,ngikik habis bro
Maret 29, 2010 pukul 6:49 pm
wow,,
ga lama ngeblog bisa dapet 2 anak,,,hehehehe
Maret 29, 2010 pukul 9:27 pm
memang mas, semangat itu suka ilang begitu saja, tapi sebenernya semangat itu bisa saja kembali lagi asalkan kitanya benar-benar berniat untuk ng-blog. maka semangat ng-blog pun akan terus ada.
Maret 29, 2010 pukul 10:02 pm
hahahaaha..temennya piktor banget yak?
syukur deh kalo sekarang sudah mulai bersemangat untuk menulis lagi,,saya hanya bisa mendoakan semoga apa yg menjadi harapan²nya dapat terwujud amin….
salam, ^_^
Maret 29, 2010 pukul 11:30 pm
woooo terlambat datang, sudah pada mau pulang hwhwhw
Maret 30, 2010 pukul 12:20 am
apa masih keliatan komentara saya ya 😀
Maret 30, 2010 pukul 4:21 am
Mati ketawa cara rusia kalau nggak salah diterjemahkan oleh Helmi Yahya?
@ big sugeng
hahaha… helmi yahya kapan nejermahinnya?
Maret 30, 2010 pukul 4:51 am
Kakakkakakakka… hampir mati ketawa neh… 🙂
Maret 30, 2010 pukul 5:04 am
Wah, bikin tertawa juga tuh buku mati ketawa nya….
heheheh
Maret 30, 2010 pukul 6:42 am
cerita yang terakhir maksudnyaa karena ada istilah mother russia ya??
Maret 30, 2010 pukul 8:28 am
sekedar mampir…udah lama ndak mampir om…
Maret 30, 2010 pukul 8:40 am
wah, libido menulisnya tinggi nih, hehe…
maaf telat berkunjung sob…
Maret 30, 2010 pukul 9:46 am
semangat bos
Maret 30, 2010 pukul 9:46 am
salam kenal bos
Maret 30, 2010 pukul 10:10 am
Sudah setahun ya Sassie [alm] pergi. Semoga dia sedang berbahagia di Taman Tuhan 🙂
Salam bentoelisan
Mas Ben
Maret 30, 2010 pukul 1:55 pm
semoga dapat ramuan mujarab supaya bisa kuat dan tahan lama 😀
Maret 30, 2010 pukul 2:14 pm
mungkin postingan fety di sini, bisa menjadi penjaga semangat untuk terus menulis.
http://ingafety.wordpress.com/2010/03/30/belajar-menulis-dari-tips-tips-andrias-harefa/
Maret 30, 2010 pukul 3:06 pm
lam knal balik boz…tetep semangat
Maret 30, 2010 pukul 3:48 pm
hehe..kirain apanya yang gak tahan lama??, salam kenal ya..
Maret 30, 2010 pukul 4:16 pm
postingan yang menarik….
Maret 30, 2010 pukul 5:00 pm
panjang bangetttt
tapi menarik untuk dibaca
Maret 30, 2010 pukul 5:21 pm
heheh.. awal baca bikin pikiran gw gak jelas gt.. 😀 kirain apa yg gak tahan lama.. semangat gan..
Maret 30, 2010 pukul 9:21 pm
Huahahahaha! Saya tahu buku ini! ^_^
Ternyata lucu juga ya… 😀
Maret 30, 2010 pukul 9:27 pm
Kisah yang menarik 🙂
Maret 30, 2010 pukul 10:19 pm
Kunjungan malam sob, semangat and keep blogging..salam
Maret 30, 2010 pukul 10:32 pm
waaaa, jadi gak ngantuk, tertolong artikelnya …..
jadi tahan lama neh he he he
Trims Mas,
salam hangat selalu 🙂
Maret 31, 2010 pukul 12:33 am
wadoh….tak kira ngeres ni td..
Maret 31, 2010 pukul 6:35 am
Kenapa Tuhan tidak menjawab pertanyaan presiden Indonesia?
😀
Maret 31, 2010 pukul 7:49 am
saya juga gak tahan lama nih, gak tahan liat koment2-nya rame bener ya
hahahaha
Maret 31, 2010 pukul 8:04 am
wah mantap…ternyata udah di edit..tak kira beneran Indonesia..hehe
Maret 31, 2010 pukul 8:05 am
bagus…berkesan 🙂
Maret 31, 2010 pukul 9:02 am
suka baca buku Dr. `Aidh al Qarni to?
Maret 31, 2010 pukul 9:29 am
Di tunggu terbitnya buku “Mati Ketawa ala Alris”… 😆
Salam
Maret 31, 2010 pukul 10:30 am
hahaha ,jangan – jangan temen anda tuh mas yang ga tahan lama wkwkwk.
Maret 31, 2010 pukul 10:57 am
hahahaha
saya pernah denger dari dosen saya tuh jokes tentang Tuhan yang menangis itu
Maret 31, 2010 pukul 12:28 pm
jaminan mutu? diiklanin gak ya?
Maret 31, 2010 pukul 12:29 pm
dikasih borax ngak ya biar tahan lama?
Maret 31, 2010 pukul 12:31 pm
hmmm salam kenal aja bos
Maret 31, 2010 pukul 2:51 pm
hehehe iya itu kayak lelucon2 yahudi sob, ironis
btw, knapa ngga tahan lama? minum jamu kalo perlu 🙂
Maret 31, 2010 pukul 4:20 pm
hahahayy..
kirain ngga tahan apa?
ngga taunya kebelet nulis tho!
lanjut dah! 🙂
Maret 31, 2010 pukul 9:13 pm
waw tulisannya manstabb euy,, mampir gan,,
Maret 31, 2010 pukul 10:59 pm
hihihihi.. kocak! salam kenal ya..
April 1, 2010 pukul 12:00 am
Wah, ndak tahan lama ya? Tapi kalau mendukung Inter bakal awet sampai lama kan?
April 1, 2010 pukul 12:34 am
bangun bro… inter main nih.. begadang atuh.. seru bgt nih mainnya.. hehe..
April 1, 2010 pukul 3:13 am
ahaaaa… bisa aja tuh temannya … kok jauh amat jalan pemikirannya.. terlalu keratif pikiran temannya tuh mas … heeee… lucu.
April 1, 2010 pukul 7:22 am
klo gak salah (smoga bener, karena males ngecek lagi) aku komen yang ke 124 ini ya??…hmmm… klo dapat komen sebanyak ini di blog-ku pasti tukang jualan cendol pun jadi artis karena aku jadiin tokoh cerpenku (alias menghantam semua untuk bisa eksis). tapi alhamdulillah.. biar pembaca ku rata-rata (99 %-aku sdg berbohong dengan statistik-) ndak punya blog.. semoga bisa tetep nulis. hhhh…kadang agak ribet juga klo tagihan postingannya bukan lewat blog ato imel.. inbox hp-ku jadi kelip-kelip.. (sok ngartis).hahahaha… (keknya aku lagi memupuk mimpi disini jadi penulis beken..). Lets go!!! sudah sejauh ini juga… malu kalo berhenti disini.
salam silaturrahim juga… ^_^
April 1, 2010 pukul 7:25 am
yah gitu deh kalo hasrat udah nggak kebendung, heheheh
ayooo tulis…tulis..biar gak basi.
April 1, 2010 pukul 12:12 pm
ya, jangan berhenti menulis. apapun, bebas ditulis di blog. itulah asyiknya ngeblog. seperti tulisan ini, awalnya kirain dialog ttg “tahan lama” apa gitu hehehe… ternyata…. mantap!
April 1, 2010 pukul 12:41 pm
hahahaha
keren tuh komedinya
kalo gatahan ya ngeblog aja mas
biar temen mas ga mikir yang aneh aneh lagi
hahaha
April 1, 2010 pukul 1:36 pm
Assalaamu’alaikum mas Alris
Bagus banget tulisannya mas. Menceriakan waktu petang yang panas ini. Senang membacanya. terhibur. Menulis ni bukan susah sangat kalau kita tidak berfikir berat. santai aja mas. Semoga sihat dan selalu ceria. maaf baru ada kesempatan BW. Salam mesra dari saya di Sarawak, MALAYSIA.
April 1, 2010 pukul 2:30 pm
izin nge-link blognya 🙂
ditunggu link baliknya 😀
April 1, 2010 pukul 3:15 pm
wah teman2nya banyak juga ya
Anda sptnya orang yang famous
April 2, 2010 pukul 1:58 am
Akhirnya gatel juga kan tangannya, mengetik itu nikmat tersendiri
April 2, 2010 pukul 10:28 am
semoga kali ini bisa tahan lama mas….
April 2, 2010 pukul 7:51 pm
Hiihihihi..
minum obat kuat aja biar tahan lama..
upzzzzz
April 3, 2010 pukul 1:57 am
buku ini memang luar biasa,,,
April 3, 2010 pukul 9:23 am
lama gak nengok blogku nih hehe
April 3, 2010 pukul 12:28 pm
saya juga termasuk yg tdk tahan lama.
April 3, 2010 pukul 2:53 pm
wah temanmu lagi belum ditahun makna dari ngak tahan lama
udah di berpikiran negatif
http://ujungdaun.co.cc/
April 3, 2010 pukul 4:39 pm
Salam knl juga…
Hm.crita nx menarik juga .,
April 4, 2010 pukul 2:00 am
heuheu..kacau temennya kang….
April 4, 2010 pukul 2:08 am
sepertinya sedang sibuk neh..sampe g ada postingan terbaru…??
semoga semuanya lancar ya mas..
salam, ^_^
April 4, 2010 pukul 2:11 am
kunjungan malam utk silaturrahmi..
baca tulisan ini bikin saya ngakak..temennya PD banget respon hihihi
April 4, 2010 pukul 6:50 am
kirain emang bener tulisan aslinya ada orang indonesianya..hehehe…sempet mikir, koq orang rusia tau kondisi negeri ini, ternyata plesetan yang tepat. mantep lah
April 4, 2010 pukul 9:14 am
ayo update lagi mas…
April 4, 2010 pukul 1:59 pm
selamat datang kembali mas… saya seringkali naik turun semangat ngeblognya… tetapi untungnya tetapi bisa ngeblog walaupun hasilnya seadanya
April 4, 2010 pukul 11:58 pm
Saya juga penggemar buku Mati Ketawa Cara Rusia…anekdot-nya lucu dan mengena, susah cari buku dengan kualitas seperti itu 🙂
Ikut berduka dengan berpulangnya Sassie…
April 5, 2010 pukul 3:18 am
…menulis adalah suatu pilihan seseorang…intensitasnya sangat berkait dengan lagi asyiik bersantai atau tidaknya seseorang…dan menulis juga bisa terdorong karena baru melihat kejadian tertentu,sehabis membaca buku,mendengar berita di media elektronik, dsb…tulisan anda bagus…
April 7, 2010 pukul 7:20 am
seorang blogger itu “terpaksa” menulis, kalau tidak menulis bisa pusing kepala heheh….
salam kenal sobat, sukses selalu
April 10, 2010 pukul 7:54 am
Ciakaka, itu sih dasar temannya aja yang parno. Jadi langsung nyerotos aja ngomongnya.
April 10, 2010 pukul 4:32 pm
buat suri tertawa sendi disini 🙂
April 11, 2010 pukul 11:32 pm
Seoga tetap semangat menulis …. kunjungan balik, semoga tetep bolak balik
April 12, 2010 pukul 6:26 am
Saya salut dengan semangatnya mas Alris, semoga saya juga tetap semangat untuk menulis dan termotifasi dari tulisannya mas Alris ini.
April 12, 2010 pukul 8:19 am
Kunjungan balasan, jalin silaturahmi dengan bolak balik saling berkunjung.
April 16, 2010 pukul 9:28 am
salam kenal dulu mas?trim atas kunjunganya
April 18, 2010 pukul 7:21 am
kreatif dan keren.
kunjungan di waktu dhuha, kawan,,,,:)
April 21, 2010 pukul 12:30 pm
Nice posting, otak jadi ga kucel he he he…
Salam kenal.
April 21, 2010 pukul 9:48 pm
berkunjung ahhhhhhh biar ada kunjungan baliknya
Mei 1, 2010 pukul 2:53 pm
hidup harus semangat…. ayo semangat!!!
Mei 18, 2010 pukul 12:14 pm
pake obat donk biar tahan lama
Juli 20, 2010 pukul 7:24 pm
biar tahan lama di cahs nya yang lama …. he he
Agustus 11, 2010 pukul 1:40 pm
@yos, rupanya ketagihan nih….
September 15, 2010 pukul 4:41 am
salam kenal sob
November 30, 2010 pukul 7:12 pm
I find your blog in google. And I will be back next time, thanks.
November 30, 2010 pukul 9:36 pm
A lot of weird comments on here. Cool I checked it out again. Cudos
Desember 1, 2010 pukul 1:29 am
I didn’t see a link anywhere but do you have advertising? I have several blogs in the same niche and I’d like to add my banner somwhere on your site. This site seems to have a lot of discussion and visitors.
Desember 2, 2010 pukul 2:07 am
Antoher nice post. Cool I checked it out again. Much appreciated
Februari 25, 2011 pukul 12:58 pm
kenapa mas kog gak tahan lama
April 9, 2011 pukul 1:27 pm
hihihihi.. kocak! salam kenal ya..
Juni 25, 2011 pukul 5:42 pm
I do accept as true with all the ideas you’ve presented on your post. They are very convincing and can definitely work. Nonetheless, the posts are very short for novices. May you please prolong them a little from subsequent time? Thanks for the post.
September 8, 2011 pukul 9:58 am
hahaha… kirain gx tahan lama apaan mas… ternyata gx tahan gara2 jrg posting,, hehehe
salam kenal y mas
Oktober 7, 2011 pukul 3:12 pm
terimakasih atas infonya gan bermanfaat banget
Mei 3, 2013 pukul 6:35 am
judulnya gokil om, tapi isinya ga tahan post haha nitip om
Juli 26, 2013 pukul 9:20 pm
We’re a group of volunteers and starting a new scheme in our community. Your website offered us with valuable information to work on. You’ve
done an impressive job and our entire community will be grateful
to you.
Februari 7, 2014 pukul 12:07 pm
hotel murah dijakarta
Gak Tahan Lama | Alrisblog