sumber gambar : http://ngipoksek.blogspot.com
Olahraga teratur jelas menguntungkan untuk tubuh dan jiwa. Banyak orang yang berusaha menjaga kesehatan dengan berolahraga secara rutin. Hasilnya tentu nyata mempunyai jiwa dan raga yang sehat. Untuk kesehatan, olahraga tentu penting disamping asupan gizi dan istirahat yang cukup.
Banyak jenis olahraga yang murah meriah yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan tubuh. Jogging salah satunya. Olahraga ini membutuhkan perlengkapan yang minim. Perlengkapan minimnya artinya hemat biaya. Anda cukup punya sepatu olahraga, running shirt, dan running pants. Bagaimana kalau tak punya itu semua? Maksudnya tidak punya sepatu olahraga, tak punya running shirt, dan gak punya running pants? Tenang, calm down, 落ち着いた. Prinsip berolahraga itu tak harus mahal. Tak punya running shirt gantilah dengan baju kaos biasa, pun sudah memadai. Tak punya running pants pakai saja celana pendek biasa yang nyaman dipakai. Tak punya sepatu olahraga nyeker juga bisa asal telapak kaki anda cukup tahan dibawa berlari.
Kalau tujuan jogging selain olahraga juga untuk kenyamanan dan mungkin untuk “show” perlu pakai sepatu olahraga bermerek, running shirt bermerek dan running pants bermerek. Maksudnya dari merek terkenal yang mendunia. Untuk kenyamanan waktu jogging mungkin anda perlu mendengarkan musik. Ini tentu membutuhkan wireless earphone. Guna penampilan lebih menarik lagi pakailah topi cakep. Jangan lupa dilengkapi dengan waist pouch. Juga dari merek terkenal.
Untuk saya sendiri kalau jogging saya tak perlu memakai perlengkapan bermerek terkenal. Prinsip saya pakaian dan perlengkapan jogging cukup pantas, dan nyaman dipakai. Saya memakai sepatu sneaker berharga murah tapi tidak murahan, baju kaos biasa, dan celana kain potongan pendek. Dengan perlengkapan itu saya sudah nyaman untuk berjogging. Apalagi tempat saya berjogging ini berada di tengah hutan. Hutannya masih setengah perawan. Saya sebut setengah perawan karena pohonnya yang tersisa adalah pohon diameter tertentu yang tak termasuk kategori wajib tebang. Pohon-pohon besar sudah lama mengirap masuk secara ilegal ke negera tetangga. Ilegal versi kita, legal menurut mereka. Maka disini, -di negeri sesama Melayu ini- berlakulah pepatah Melayu, “kerbau punya susu, sapi punya nama.” Indonesia punya logs Malaysia dapat plywood. Itulah kejadian belasan tahun lalu. Di perbatasan negara.
Baiklah kita kembali ke hal jogging. Illegal logging sudah lama berlalu.
latar belakang pejabat imigresen Biawak, Lundu Sarawak
Sejak dari kerja di Ambon, saya punya keinginan akan jogging di setiap daerah yang saya singgahi. Kegiatan ini disamping sebagai bentuk olahraga untuk menyehatkan tubuh, juga untuk menikmati daerah yang dilalui selama jogging. Saya berharap selalu tertanam kenangan baik akan jalur yang dilalui, dan semoga alam semesta mengabulkan tidak hanya sekali jogging di tempat itu. Ada blogger yang selalu berusaha untuk jogging/lari di daerah yang dia kunjungi. Blogger itu adalah Cipu (http://www.cipusuaib.id). Saya salut sama dia karena berusaha untuk jogging/lari disetiap daerah yang dia singgahi. Dia menjadi inspirasi saya untuk melakukan jogging ini.
Jogging disetiap daerah yang dikunjungi akan punya memori tersendiri bagi saya. Kenangan manis akan suatu tempat tidak hanya diukir melalui destinasi wisata tempatan. Destinasi wisata tempatan memang sudah pasti terkenal, karena dia merupakan unggulan wisata daerah yang bersangkutan. Kenangan manis akan satu daerah tidak hanya dikenang melalui kuliner unggulannya. Kuliner unggulan harusnya sudah menyatu dengan budaya masak-memasak daerah tempatan.
Saya ingin mengenang suatu daerah karena saya pernah jogging untuk sehat di daerah itu. Itulah persepsi baru. Yang ingin saya kenangkan akan suatu daerah. Saya akan nikmati rute yang saya tempuh, saya resapi langkah demi langkah jogging yang saya lakukan. Saya hirup udaranya dengan memenuhi rongga dada lalu saya hembuskan dengan rasa lega. Dan saya nikmati pemandangan yang disuguhkan alam selama melakukan jogging. Kesemua itu ternyata menimbulkan rasa syukur kepada Sang Khalik akan nikmati yang sudah didapat selama hidup. Bagi saya tentu saja. Karena begitu banyak orang sehat secara jasmani tapi tidak bisa menikmati karunia yang sudah diberikan oleh Tuhan pencipta segala kenikmatan. Maka bersyukurlah saya selama melakukan jogging karena menikmati alam ciptaanNYA.
Saat saya gawe di daerah perbatasan antara Indonesia dan Malaysia keinginan jogging di daerah yang saya singgahi saya laksanakan. Alam yang masih asri dengan udara segarnya telah sukses membuat saya untuk melakukan jogging. Walau tidak rutin melakukan jogging setiap hari, minimal sekali seminggu saya lakoni. Di minggu pagi, saya usahakan untuk jogging. Pernah disuatu masa di tempat sekarang ini saya jogging setiap pagi. Udara pagi yang segar saya rasakan sebagai sebuah himbauan untuk melakukan jogging. Menghirup udara segar dipagi hari itu suatu kenikmatan. Apalagi masih ada embun yang menempel di rumput hijau. Melihatnya saja sudah terasa nikmat. Jogging antar negara ini saya lakukan dari PLBN Aruk sampai ke Pejabat Imigresen Biawak, Lundu Sarawak (foto atas). Saya tak berani melewati kantor imigrasi Biawak diatas. Lewat dari kantor itu bisa jadi saya ditangkap oleh polis diraja Malaysia. Jadi jogging antar negara boleh (bisa) dilaksanakan.
latar belakang pintu gerbang perbatasan Indonesia di Aruk, Sambas
**************************************************
Dari beberapa orang yang saya pilih untuk diberikan buku gratis tidak satupun yang mengirimkan alamat lengkap untk keperluan pengiriman buku. Jadi untuk posting yang lalu tidak tidak ada yang dikirimi buku. Untuk posting kali ini silahkan kirim permintaan buku dilengkapi alamat lengkap. Saya akan kirimkan buku gratis kepada beberapa orang yang terpilih.
November 22, 2018 pukul 4:23 am
Semangat selalu Pak joggingnya. Supaya tetap sehat jiwa raga. Kalau saya sekarang olahraganya jalan kaki, naik sepeda sama bersih2 rumah haha (karena naik turun 2 tangga di rumah)
@denaldd
Kalau kerja di luar kota justeru saya rada rajin olahraga. Di luar kota saya punya keleluasaan waktu. Yang ribet kalau kerja di Jakarta. Susah atur waktunya untuk olahraga. Waktu banyak habis untuk perjalanan ke dan dari tempat kerja. Apalagi kerja di konstruksi kalau lagi puncaknya sering gawe sampai pagi.
Untuk mensiasati supaya tetap ada pergerakan tubuh akhirnya saya banyakin jalan kaki.
Tetap semangat untuk sehat.
November 22, 2018 pukul 10:43 am
wah seru juga ini uda jogging lintas negara. selain sehat bisa jadi kenang-kenangan banget kalau udah gak disana lagi 🏃🏻♀️👍🏻
@ kayka
Iya, uni Kayka. Sekarang saja sudah jadi kenangan. Karena saya sudah moved off dari sana. Kalau diingat saya jadi kangen. Dari segi kesehatan raga saya merasa lebih sehat selama berada disana. Karena olahraga jogging yang lebih sering dilakukan. Dan tentu udara yang lebih segar dan sehat.
November 22, 2018 pukul 10:56 am
Gara-gara baca postingan ini jadi termotivasi untuk olahraga, walaupun eksekusinya berat karena malas. 🤦♀️
@ arinidm
Ayo lawan rasa malas. Nanti kalau sudah sering olahraga, kalau tak olahraga justeru terasa gak enak di badan. Ayo, olahraga untuk sehat.
November 22, 2018 pukul 1:23 pm
Baru mulai rutin lari nih..
3x sepekan,, abis shubuh langsung keluar rumah.. segeeer..
@ sari
Wah, salut sudah mulai rutin olahraga.
Olahraga pagi menyehatkan.
November 22, 2018 pukul 1:44 pm
wah … sama. Saya juga Om, kalau lagi tugas ke daerah pasti bawa sepatu lari. Kemarin pas ke Spore seneng banget bisa jogging di Garden Bay The Bay, pemandangannya di antara taman dan kemegahan Marina Bay Sands
@ Dyah Ayu Pamela
Mantab, itu olahraga di Garden Bay The Bay. Bisa jadi kenangan dalam waktu yang lama olahraga di negara tetangga.
November 23, 2018 pukul 6:43 am
Tinggal tapal batas di merauke aja nih pak kayaknya yang belum
Sama di atambua ding
@ deadyrizky
Masih banyak yang lainnya. Semoga kesampaian berkunjung kesana suatu saat nanti.
November 23, 2018 pukul 4:22 pm
Jogging ini olahraga favorit saya sama suami dr jaman pacaran smpe skrg, walo klo sekarang saya lbh sering olahraga dgn nyapu ngepel 😁
@ Allisa Yustica Krones
Jogging olahraga murah meriah yang sehat. Mengerjakan pekerjaan rumah tangga kadang capeknya lebih capek dari olahraga.
November 24, 2018 pukul 10:53 am
Kereeenn kak
@ distributoralatolahragamurah
Terima kasih.
November 26, 2018 pukul 11:00 am
semangat Uda. Berolahraga membuat tubuh sehat sambil menoreh kenangan ditempat tertentu menjadi susuatu yang perlu diapresiasi.
@ adelinatampubolon
Iya, kudu tetap jaga semangat. Kalau kerja di luar Jakarta saya punya waktu luang yang lumayan banyak di luar jam kerja. Bisa olahraga sepuasnya, hehe…
November 26, 2018 pukul 2:26 pm
Hwah pernah bertugas di Ambon pun hehehe mantap! Btw jogging memang menyenangkan, bikin sehat, cuci mata sekalian, apalagi jogging antar negara (perbatasan) qiqiqiq tapi hati-hati ya awas ditangkep 😀
@Tuteh Pharmantara
Ambon sangat berkesan. Bagi yang hobi menikmati laut, Ambon salah satu surganya. Jogging salah satu olahraga yang menyenangkan.
Saya gak berani melewati pos imigrasi Malaysia itu, takut ditangkap polis diraja Malaysia, hehe…
November 30, 2018 pukul 7:32 am
kamu boleh lupa nama guru olahraga, tapi jangan pernah lupakan olahraga, https://wijayalabs.wordpress.com/2018/11/30/konferensi-nasional-guru-blogger-pgri-2/
@ kusumah wijaya
Mantab, setuju. Hidup guru.
Desember 3, 2018 pukul 10:19 am
Keren banget ini 🙂 beberapa temenku juga ada yang running-traveler haha. Jadi mereka menjadikan momen race untuk traveling. Ada yang bela-belain sampe ke Jepang dan Hong Kong segala. Takjub aku.
@omnduut
Saya kebetulan saja lagi gawe di perbatasan. Sekalian dimanfaatkan untuk jogging antar dua negara. Kebetulan juga penjagaan di pos perbatasan yang punya Malaysia tak begitu ketat, sehingga bisa memasuki wilayah Malaysia sampai kantor imigrasinya.
Desember 5, 2018 pukul 9:58 am
selamat siang, nyambung kembai setelah lama tidak aktif
@sunarno
Selamat sore. Mari bersilaturahmi melalui dunia maya.
Desember 8, 2018 pukul 8:13 am
Lari keluar-masuk hutan? Asyik sekali, olahraga di lingkungan yang bisa dibilang bebas polusi. Saya sekarang beraninya cuma jalan cepat (sebenarnya bisa lari, tapi takut kenapa-kenapa, karena pernah cidera).
@ kutukamus
Olahraga di tempat yang bebas polusi saya merasakan sebagai surga. Surga dalam menghirup udara segar.
Kalau sudah berumur, -setengah abadkah?- semuanya harus direm. Tak bisa menurutkan semangat lagi. Termasuk dalam berolahraga.
Sehat selalu kang.
Desember 10, 2018 pukul 10:00 am
Ide menarik banget nih pak Alris, jogging di setiap tempat yang dikunjungi. Selain sehat, tentunya dengan Jogging dan jalan kaki tempat-tempat tersebut akan lebih banyak mengungkapkan dirinya kepada kita ya. Suatu saat pengen juga melakukan ini
@ Evi
Iya, uni. Sehat sekaligus menikmati daerah yang dilalui selama jogging. Ayo, segera eksekusi, uni. Kan uni banyak raun-raun sampai ke manca negara, momen yang tepat untuk melakukan jogging.
Desember 10, 2018 pukul 2:34 pm
jogging termasuk olah raga yang simple dan menyehatlan .. apalagi jika bisa jogging di setiap daerah yang disinggahi .. keren bener tuh mas.
tapi sekarang jogging jadi life style .. ngeri lihat teman2 yang jogging dengan apparel dan gear yang mahal2 … jadi seperti sekalian ajang eksis 😀
@ bersapedahan
Jogging disetiap daerah yang disinggahi membuat saya makin bersyukur. Tak semua orang bisa melakukaknnya dan mau melakukannya.
Saya jogging dengan pakaian dan sepatu sederhana saja. Yang penting joggingnya, bukan “show-nya,” hehe…
Desember 13, 2018 pukul 1:16 pm
unik juga mas jogging disetiap daerah yang disinggahi lalau mendokumentasikannya di dalam blog. Yah, kegiatan ini meninspirasi orang, termasuk mas sendiri ….
saya baca tulisan ini jadi pengen nyobain jogging. saya ga pernah jogging.
@sabda awal
Ayo jogging supaya sehat pikiran dan jasmani.
Desember 14, 2018 pukul 1:28 pm
Assalaamu’alaikum wr.wb, mas Alris….
Alhamdulillah, akhirnya kembali menukil cerita setelah sekian lama mengantung penanya. Senang membaca aktiviti sihat yang dilakukan tambah lagi aktivitinya dibuat antara sempadan negara. Tidak semua orang dapat melakukannya, pasti menjadi kenangan indah apabila sudah tidak bekerja di sana lagi. Semoga mas Alris selalu sihat dalam kesibukan kerja seharian dan diberkahi Allah SWT. Tubuh sihat kerja pun kuat, ibadat pun dapat.
Salam takzim dari Sarikei, Sarawak.
@ SITI FATIMAH AHMAD
Waalaikum salam wr wb, Kak Siti
Iya, lama tak menulis membuat saya rindu. Semoga tetap semangat bergelora untuk menulis.
Saya berusaha untuk jogging di setiap daerah yang pernah saya singgahi. Jogging di sempadan Sarawak dan Aruk, Sambas menyenangkan karena udaranya bersih dan segar. Jalan-jalan di lintasan sempadan Sarawak dan Sambas sekarang sudah bagus, membuat enak untuk jogging.
Semoga Kak Siti sihat selalu.
Desember 14, 2018 pukul 8:30 pm
Intinya, pakaian bukan halangan untuk berolahraga ya. Saya jadi ingat kawan SMA saya, dia jadi pelari pendamping obor ASEAN Games lalu padahal usia 44 tahun. Sering banget ngajakin teman2 sekelas waktu SMA untuk berolahraga lari. Ada komunitasnya juga di kota kami.
@ Mugniar
Wah keren temannya.
Komunitas lari itu bikin semangat jogging, karena ada kesamaan hobi. Saya juga pengen masuk komunitas.
Desember 17, 2018 pukul 7:37 am
Butuh niat yang kuat Mas buat jogging di tempat baru yang disinggahi. Saya malah biasanya malas gerak, cuma nyobain kuliner aja hehe.
@ Rudi G. Aswan
Saya mau jogging karena memang udara paginya sangat segar. Kedua mau mengenang tempat itu sebagai daerah yang pernah saya jogging disana. Ketiga ini daerah perbatasan, kesempatan emas untuk menciptakan sejarah buat saya, hehe…
Desember 18, 2018 pukul 8:05 pm
Badan sehat seraya ngintip perbatasan yo Uda. Cara menikmati jogging yang unik menarik. Salam
Desember 21, 2018 pukul 3:19 am
Seru juga ya jogging di perbatasan begitu apalagi kalau pas bisa melewati batas negara. Jogging-nya internasional! Hahahaha 😀 .
@ Zilko
Apalagi kalau dilakukan di Eropa, pasti amazing, hehe…
Desember 24, 2018 pukul 9:21 pm
bener juga ya, tulisannya mencerahkan pak 🙂
saya sering enggan jogging karna gak punya sepatu olahraga hhehe.. padahal tujuan awalnya kan ya olahraga, supaya badan sehatt yakkk, bukan mau fashion show.. hmpftt 🙈
@ perigi
Ayo, olahraga. Pake sepatu butut juga oke, asal nyaman, hehe…
Januari 1, 2019 pukul 8:18 pm
Sehat terus Pak, saya termasuk yang jarang olah raga, meski hanya Jogging.
Keren deh… Apalagi lintas negara, tak perlu Passport ya…
Salam
Januari 4, 2019 pukul 9:50 am
wah semoga perutnya segera six pack, hahaha. becanda pak. salam kenal yaaa
Januari 7, 2019 pukul 7:03 pm
Halo Mas, apa kabar?
Baru kembali berkunjung kemari nih, setelah blog saya hiatus selama hampir 8 bulan dan mulai nulis lagi Desember kemarin.
Tentang jogging, saya merasa sudah berat melakukannya Mas. Sekarang saya lagi berusaha konsisten saja jalan kaki pagi. Rata-rata 1 jam per hari, akhir pekan ditamnbah jadi 2 jam. Jaga kebugaran tubuh saja nih Mas disaat usia sudah beranjak…hehehe
Salam dari saya di Sukabumi.
Januari 9, 2019 pukul 9:49 pm
Sudah lama banget ga olahraga.
Niatin beli sepatu lari, endingnya dipakai jalan-jalan karena sepatu lari memang is the best.
Padahal resolusi 2019 inginnya giat lari keliling komplek biar sehat.
Kemarin di Bali ikutankah? Beberapa teman dari Jakarta ke Bali cuma buat ikutan lari.
Januari 20, 2019 pukul 11:17 am
Harus terus dicanangkan sebagai penyamangat, agar terus jogging, da. Kalau di Jakarta mungkin dengan mengganti tempat yg disinggahi dengan jogging antar gedung perkantorang yg didatangi? *kalau kondisi memungkinkan dan diluar jam kantor resmi*.
@ ysalma
Semangat saya dalam berjogging seperti gelombang, naik turun. Saat ini gawe di Jakarta sudah 8 bulan. Selama itu belum jogging. Macet membuat malas olahraga. Waktu habis dijalan waktu pergi dan pulang kerja. Tapi alasan sebenarnya: MALAS
Januari 23, 2019 pukul 3:26 pm
Aku malahan kebalikan dengan kakak, malas jogging padahal bagus itu jongging apalagi bisa jongging di beberapa daerah
@ Winny Marlina
Ayo olahraga, Win. Jogging olahraga murah meriah. Tapi manfaat bagi kesehatan luar biasa.
Maret 23, 2019 pukul 10:07 am
Bikin salut nih tetap terus semangat joggingnya, mas …
Jadi contoh kita semua wajib rajin jogging atau olahraga lainnya buat kesehatan jangka panjang.
@ Himawan Sant
Harusnya olahraga jadi kebutuhan supaya tetap sehat. Saat ini saya lagi malas olahraga. Termasuk malas ngeblog. Sedih sebenarnya.
April 27, 2019 pukul 4:02 pm
wah asyik juga kayaknya ya kak bisa olahraga jogging lintas negara, pasti seru banget nih 😉
@ zunif
Sebenarnya setiap daerah yang kita kunjungi asyik untuk berjoggng ria. Karena itu akan menyimpan kenangan. Setidaknya bagi saya. Salam olahraga.
September 27, 2019 pukul 5:33 am
Terus terang, saya ga lagi deh joging mas, badan udah makin berat aja nih hehee. Setelah purna tugas saya rutinkan walking bolak balik ke masjid aja mas, dan juga senam-senam ringan di pekarangan. Selamat untuk mas Alris semoga tetap sehat dan bugar selalu, amien.
@ ar syamsuddin
Kegiatan yang mantab Pak Ar Syamsuddin. Ibadahnya dapat, sehatnya dapat.
Oktober 19, 2019 pukul 1:38 pm
joging salah satu olah raga yang murah dan mudah dan tentunya sehat. karena bisa dilakukan kapan saja
@ alfanismail
Betul. Jogging olahraga murah meriah banyak manfaat.
Februari 10, 2020 pukul 8:21 am
Waaah, tulisan ini jadi mengingatkan saya kalau sudah lama tidak jogging. Jangankan antar negara, saya antar desa saja ini sudah lama berhenti. Makasih ya, Bang, telah menginspirasi.
@ Akhmad Muhaimin Azzet
Ayo, Pak Akhmad mari kita sering jogging. Berolahraga membuat badan sehat, fikiran fresh.
April 5, 2020 pukul 8:34 pm
betul pak Alris, jogging itu olahraga murah meriah. dan berjalan kaki juga 😀 membuat hati senang sambil menikmati alam ciptaan Tuhan yang indah 🙂
@ Messa
Betul sekali, Messa. Olahraga yang paling gampang. Jalan kaki dan jogging, sederhana tapi manfaatnya banyak.
Mei 21, 2020 pukul 2:12 pm
Wah ini orangnya kemanaaaa…
@ Kika Syafii
Mohon maaf, memang lama hiatus. Sekarang sudah balik lagi. Ayo baca tulisan baru saya.